twitter


Kini ku larut dilema
Jebakan asmara
Dimana kini ku rasa
Adanya antara kalian berdua
Semua ku rasa
Cintamu cintanya
Daripada ku berdusta
Lebih baik ku bertanya
Bolehkah aku mendua
Jujurku berkata
Kalian berdua
Semua ku rasa
Hatimu Hatinya
Semua berharga untuk cinta
Izinkan aku mendekatinya sayang

Meski ku tau ini gila untukmu
Izinkan aku mencintainya sayang
Karena dia juga merebut hatiku
Menikah saja wajar kedua kali
Mengapa tidak pacaran

Semua berharga untuk cinta

Izinkan aku mendekatinya sayang
Meski ku tau ini gila untukmu
Izinkan aku mencintainya sayang
Karena dia juga merebut hatiku



Tak mau lagi aku percaya
Pada semua kasih sayangmu
Tak mau lagi aku tersentuh
Pada semua pengakuanmu

Kamu takkan mengerti rasa sakit ini
Kebohongan dari mulut manismu

Pergilah kau
Pergi dari hidupku
Bawalah semua rasa bersalahmu
Pergilah kau
Pergi dari hidupku
Bawalah rahasiamu yang tak ingin kutahui
Tak mau lagi aku terjerat
Pada semua janji-janjimu
Tak mau lagi aku terkait
Pada semua permainanmu

Bertahun-tahun bersama
Kupercayaimu
Kubanggakan kamu
Berikan s’galanya
Aku tak mau lagi
Ku tak mau lagi
Pergilah kau
Tak ingin kutahui
Pergilah kau
Ku tahui


Bertanya apakah jogja memiliki komunitas pecinta sneakers, seperti halnya bertanya Tugu jogja masih berjalan di jalan Mangkubumi. Ya Jogja memiliki komunitas pecinta sneakers. And we named the community " Jogja Sneakers Head".

(JSH) lahir dari tiga forum sneakers besar di indonesia (sneakersindo,Footrama,dan sneakers addict).
Letak geografis yang berjauhan dengan kebanyakan member dikota lain menginspirasi untuk membentuk komunitas regional Jogja, sehingga kopi darat lebih terjangkau untuk dilakukan. Awal 2009 JHS mulai aktif kopi darat.

Sekarang sneakers bykan hanya sebagai alas kaki semata, bukan hanya sepatu karet belel, bukan hanya dikelas sebagai sepatu yang menemani kita setiap kali berolahraga, nonton musik, maen skate. Tetapi lebih dari itu, sneakers telah jauh melewati batas fungsi aslinya, kini sneakers sudah menjadi pilihan hidup bahkan panggilan jiwa. Sneakers sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Ketertarikan mengumpulkan atau malah mendalami kultur sneakers bukan lagi hal yang basi.

Istilah sneakers dibesarkan oleh Henry Nelson Mckinney pada tahun 1971. Seiring berkembangnya kultur urban, sneakers menjadi bagian penting dri fashion. tak mengherankan jika hgarganya pun bisa membumbung tinggi, bahkan mampu melebihi harga sebuah mobil. Kenapa? karena sneakers tak lagi dipandang sebagai produk industri semata melainkan sebuah karya seni dan terbentuk dari berbagai sejarah kultur urban yang diwakili dengan aktifitas musik,basket,skate,graffiti,dan desain.

well membuat sbuah tren dan suatu karya itu menjadi sebuah kultur memang bukan hal mudah.Apalagi jika sudah dinodai dengan kehadiran sneakers fake.Dengan itu kita sebagai generasi muda seharusnya menghargai seni,karna seni itu bernilai tinggi....